Infokeluargasehat.com – 7 Manfaat Air Soda dan Risikonya Untuk Kesehatan. Air soda atau air berkarbonasi adalah air yang dibuat dari sistem karbonasi, sehingga terdiri dari busa bahan bakar karbon dioksida. Sistem karbonasi dapat muncul secara alami di mata air atau buatan dengan menambahkan bahan bakar karbon dioksida ke air.
Mungkin Anda sudah tidak asing lagi dengan panggilan minuman yang satu ini, khususnya air putih. Tak hanya bersoda dan nikmat, manfaat air soda juga beragam untuk kesehatan, mulai dari memperlancar pencernaan hingga menjaga kesehatan tulang.
Sebagian besar soda juga mengandung natrium, magnesium, kalium, atau kalsium. Banyaknya mineral itulah yang diyakini membuat air bercahaya memiliki banyak manfaat bagi kebugaran tubuh.
Manfaat Air Soda untuk Kesehatan
Berikut beberapa manfaat kebugaran air soda yang ingin Anda ketahui:
1. Melancarkan pencernaan
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa asupan air soda dapat membantu dan menyelamatkan seseorang dari mengalami sembelit. Hal ini karena adanya kandungan magnesium yang berguna untuk pencernaan, sehingga akan mempermudah sebagai cara buang air besar.
2. Mencegah dehidrasi
Untuk menghindari dehidrasi Anda perlu memiliki konsumsi cairan tubuh yang cukup, terutama dengan minum air yang cukup. Namun, jika Anda kehilangan minat untuk minum air, Anda bisa mengonsumsi minuman lain, seperti air soda, jus buah bersoda, teh, atau infused water.
Air soda dan air biasa dapat memenuhi kebutuhan cairan tubuh Anda, sehingga tepat untuk membantu mengatasi dan mencegah dehidrasi.
3. Memberi rasa kenyang dan menjaga berat badan
1/3 keuntungan dari air bercahaya adalah memberikan rasa kenyang dan menjaga berat badan. Penelitian mengatakan bahwa minum air atau air mendidih setidaknya setengah jam sebelum minum dapat membuat tubuh Anda kenyang lebih cepat, sehingga Anda dapat mengurangi jumlah makanan dan tidak makan berlebihan.
Dengan begitu, akan lebih mudah sebagai cara untuk memanipulasi nafsu makan dan berat badan Anda bisa lebih besar tanpa masalah terjaga. Namun, untuk manfaat yang satu ini, pilihlah air soda yang tidak mengandung banyak gula.
4. Membantu mengatasi gangguan menelan
Air soda kaya akan bahan bakar karbon dioksida yang baik untuk meningkatkan kemampuan menelan di tenggorokan, terutama pada orang tua dan penderita disfagia.
Penelitian menunjukkan bahwa minum air bersoda, terutama air putih, dapat membantu membersihkan tenggorokan dan merangsang kemampuan tubuh untuk menelan, sehingga dapat membantu orang yang kesulitan menelan untuk makan dan minum lebih lancar.
Namun, disfagia kini belum bisa dipastikan untuk ditangani dengan air soda. Oleh karena itu, jika Anda mengalami gangguan menelan, Anda harus berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan pemeriksaan dan pengobatan.
5. Menjaga kebersihan dan kesehatan kulit
Sebuah penelitian menyebutkan bahwa kandungan karbondioksida fueloline, mineral, dan air pada soda water bermanfaat untuk meningkatkan aliran darah ke kulit serta membersihkan kulit dari kotoran dan kuman.
Oleh karena itu, Anda dapat mencoba menggunakan air soda untuk membasuh dan membasuh wajah Anda, agar kulit Anda tetap bersih dan sehat. Namun, untuk berada di sisi yang aman, Anda harus berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter kulit jika Anda menderita atau menderita penyakit kulit tertentu.
6. Mengobati keracunan jengkol
Manfaat selanjutnya dari air soda adalah mengobati keracunan jengkol. Penelitian menunjukkan bahwa asupan air soda dapat mengobati kerusakan ginjal akut akibat keracunan jengkol.
Hal ini karena air soda dapat meningkatkan keasaman (pH) dalam darah, sehingga tingkat pH ginjal yang terlalu asam dapat kembali seimbang.
7. Menjaga kebugaran tulang
Air soda yang mengandung kalsium dan magnesium bermanfaat untuk menjaga kebugaran tulang. Menurut penelitian, air berkarbonasi yang mengandung mineral tersebut dikatakan dapat membantu memperkuat tulang.
Meski begitu, konsumsi kalsium dari air soda saja tidak cukup, karena kebutuhan kalsium yang dianjurkan untuk tulang sehat adalah 1,2 ratus mg per hari.
Untuk menjaga kekuatan tulang, Anda perlu mengonsumsi kembali kalsium dan diet D, yang meliputi susu, keju, yogurt, tahu, dan bayam. Selain itu, untuk menjaga tulang dan persendian Anda tetap kuat, Anda juga perlu berolahraga secara teratur, misalnya dengan berjalan kaki, berlari, berenang, yoga, bermain tenis atau bulu tangkis.
Hindari konsumsi air soda yang mengandung asam fosfat, karena zat ini pasti dapat mengganggu penyerapan kalsium ke dalam tulang, sehingga tulang mudah keropos dan rapuh.
Risiko Terlalu Banyak Minum Air Soda
Meskipun air soda memiliki banyak manfaat, Anda tetap harus berhati-hati, karena asupan air soda yang berlebihan dapat menyebabkan pengikisan atau pengikisan enamel gigi, perut kembung, dan sendawa.