Infokeluargasehat.com – 7 Manfaat Kerang Berdasarkan Nutrisinya, Ternyata Banyak Manfaatnya. Kerang abalon telah menjadi makanan populer di dunia kuliner selama ribuan tahun. Daging kerang abalon dipercaya memberikan banyak manfaat bagi kesehatan karena mengandung berbagai macam nutrisi yang baik untuk tubuh.
Di Indonesia, kerang abalon (Haliotis discus hannai) masih banyak dikonsumsi namun belum sepopuler jenis cangkang lainnya. Namun, hewan yang biasa disantap sebagai seafood ini mengandung banyak nutrisi yang baik untuk kesehatan.
Nutrisi yang Berbeda dalam Cangkang Abalone dan Nilainya
Berikut berbagai jenis nutrisi dalam 100 gram cangkang abalon dan manfaatnya bagi tubuh:
1. Protein
Dalam satu porsi kulit kerang abalon terdapat sekitar 34 gram protein. Makanan ini merupakan salah satu makanan penting yang harus dipenuhi setiap hari. Hal ini karena protein memiliki banyak manfaat seperti:
- Sebagai sumber energi
- Membangun kembali sel dan jaringan, termasuk sel yang rusak
- Buat antibodi untuk melawan virus
- Mendukung perkembangan anak
- Meningkatkan kekuatan otot dan tulang
- Meningkatkan metabolisme dan membakar lemak
- Tekanan darah tinggi
- mengcontrol berat beban
2. Kalium
Cangkang abalon juga merupakan sumber potasium yang baik untuk kesehatan. Jumlah kalium dalam abalon cukup untuk 10% dari kebutuhan kalium harian. Fatossium dalam suar penting untuk dipenuhi setiap hari karena dapat memberikan banyak manfaat, antara lain:
- Memelihara Fungsi dan Kesehatan Saraf
- Aktifkan gerakan
- Mengatur Irama Jantung
- Menjaga Keseimbangan Tubuh
- Mengurangi tekanan darah tinggi dan stabilitas
- Mengurangi beberapa kecelakaan, seperti tekanan darah tinggi, kecelakaan stroke dan ginjal
3. Fotonhorus
Fosfor bekerja diperlukan dalam hal tulang dan gigi. Mineral ini juga berperan dalam proses metabolisme lemak, karbohidrat dan protein menjadi energi. Semua manfaat tersebut dapat dirasakan dengan mengonsumsi cangkang abalon yang mengandung sekitar 280mg fosfor. Jumlah fosfor dalam satu kali makan abalon cukup untuk memenuhi kebutuhan harian sebesar 40%.
4. Magnesium
Kulit abalon mengandung sekitar 90-95mg magnesium yang mendorong pertumbuhan dan pembentukan tulang, mengontrol tekanan darah tinggi, mengurangi risiko penyakit jantung dan diabetes tipe 2 dan mencegah migrain.
Selain itu, magnesium dalam abalon membantu menjaga suasana hati yang baik dan mengurangi risiko depresi.
5. Kalsium
Kalsium adalah mineral penting yang berfungsi untuk membangun otot dan gigi yang kuat, mengatur kontraksi otot dan detak jantung, serta mendukung pembekuan darah setelah cedera. Kalsium ditemukan dalam banyak produk susu, seperti keju dan yogurt. Namun, diet ini juga berlimpah di perikanan abalon. Sekitar 100 gram cangkang abalon, setidaknya mengandung 60 mg kalsium.
6. Kolin
Cangkang abalon juga dikenal sebagai sumber asupan kolin. Asupan kolin yang dibutuhkan pria dewasa sekitar 550 mg per hari, sedangkan wanita dewasa membutuhkan sekitar 450 mg kolin per hari. Dalam satu porsi abalon, ada sekitar 130 mg kolin.
Kolin adalah nutrisi yang melakukan banyak fungsi penting dalam tubuh, seperti membantu perbaikan sel dan jaringan, mendukung fungsi saraf dan jantung, meningkatkan daya ingat dan konsentrasi. pikiran, dan mengurangi risiko penyakit tertentu seperti stroke dan penyakit jantung. Kolin juga berperan penting dalam mendukung perkembangan otak janin.
7. Vitamin E
Abalone juga mengandung sekitar 8mg vitamin E. Vitamin ini baik untuk menjaga kesehatan kulit dan mata serta meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan melawan penyakit.
Tidak hanya berbagai nutrisi di atas, kulit kerang abalon juga mengandung berbagai nutrisi lain yang tidak kalah penting untuk kesehatan tubuh, seperti karbohidrat, vitamin A, vitamin B, vitamin K, zinc, selenium dan zat besi.
