Migrain sebelah kiri sering kali menjadi keluhan yang mengganggu aktivitas sehari-hari. Penyebab sering migrain sebelah kiri dapat bervariasi, mulai dari faktor genetik hingga gaya hidup. Stres, kurang tidur, dan pola makan yang tidak teratur sering disebut sebagai pemicu utama. Selain itu, perubahan hormon pada wanita, seperti yang terjadi saat menstruasi, juga dapat memicu migrain.
Faktor lingkungan, seperti pencahayaan yang terlalu terang atau suara bising, turut berkontribusi. Untuk mengatasi migrain, penting untuk mengidentifikasi penyebab spesifik dan menerapkan langkah-langkah pencegahan yang tepat.
Bagi yang penasaran mengenai penyebab sering migrain sebelah kiri, maka bisa simak selengkapnya dibawah ini:
Penyebab Sering Migrain Sebelah Kiri
Ada beberapa penyebab yang dapat menimbulkan migrain pada kepala bagian kiri. Untuk lebih jelasnya maka bisa simak selengkapnya dibawah ini:
1. Stres
Ketika mengalami stres, tubuh akan merespons dengan cara melepaskan berbagai bahan kimia sebagai mekanisme pertahanan diri. Respon ini sering disebut sebagai fight or flight response atau respons untuk melawan atau melarikan diri.
Bahan kimia yang dilepaskan oleh tubuh, seperti adrenalin dan kortisol, dapat menyebabkan otot-otot menjadi tegang dan aliran darah berubah. Kondisi otot yang tegang ini dapat meningkatkan tekanan pada saraf dan pembuluh darah di kepala, yang pada akhirnya dapat menyebabkan migrain, terutama di sisi kiri kepala.
Selain itu, perubahan aliran darah juga dapat mengurangi suplai oksigen ke otak, memicu rasa sakit yang hebat. Stres yang berkepanjangan tidak hanya mempengaruhi kesehatan fisik tetapi juga mental, memperparah kondisi migrain yang sudah ada.
2. Makanan dan Minuman Tertentu
Banyak jenis makanan yang diketahui dapat memicu migrain, terutama yang mengandung bahan pengawet dan zat adiktif lainnya. Makanan seperti keju tua, yang kaya akan tyramine, dapat menyebabkan pembuluh darah menyempit dan melebar, memicu migrain.
Kacang-kacangan, yang mengandung senyawa tertentu, juga dapat menjadi pemicu migrain pada beberapa orang yang sensitif. Daging olahan seperti hot dog dan bacon mengandung nitrit dan nitrat sebagai pengawet, yang dapat mempengaruhi aliran darah ke otak dan menyebabkan sakit kepala sebelah kiri. Selain makanan, minuman tertentu juga bisa menjadi pemicu.
Alkohol, terutama wine merah, mengandung tyramine dan histamin yang dapat menyebabkan pembuluh darah di otak melebar dan menyebabkan migrain. Kafein dalam jumlah berlebihan juga dapat menyebabkan migrain, karena bisa mempengaruhi aliran darah dan menyebabkan dehidrasi.
3. Perubahan waktu tidur
Perubahan dalam pola tidur dapat berdampak besar pada kesehatan seseorang, terutama dalam hal memicu migrain. Kurang tidur atau mengalami kesulitan tidur seperti insomnia dapat menyebabkan tubuh kekurangan waktu untuk memperbaiki diri, yang pada akhirnya mempengaruhi fungsi otak dan memicu migrain.
Tidur yang berlebihan juga dapat mengganggu ritme sirkadian tubuh, menyebabkan tubuh mengalami kebingungan biologis yang dapat memicu sakit kepala sebelah kiri.
Jet lag, yang diakibatkan oleh perubahan zona waktu secara tiba-tiba, juga dapat mengganggu pola tidur dan ritme sirkadian, memicu migrain pada beberapa orang. Tidur yang teratur dan berkualitas sangat penting untuk menjaga keseimbangan hormon dan fungsi otak, sehingga mengurangi resiko migrain.
4. Rangsangan sensorik
Rangsangan sensorik yang berlebihan juga dapat menjadi pemicu migrain yang signifikan. Paparan cahaya yang terlalu terang, seperti sinar matahari yang menyilaukan atau lampu neon yang berkedip, dapat menyebabkan kelelahan mata dan memicu migrain.
Suara keras yang terus-menerus, seperti kebisingan di tempat kerja atau suara musik yang sangat keras, dapat menyebabkan stres pada sistem saraf, yang pada gilirannya dapat menyebabkan migrain. Selain itu, bau yang menyengat seperti parfum yang kuat, cat, asap rokok, atau bahan kimia lainnya dapat memicu migrain dengan cara mengiritasi sistem saraf dan pernapasan.
Kombinasi dari berbagai rangsangan sensorik ini dapat mempengaruhi saraf trigeminal di otak, yang berperan dalam proses terjadinya migrain. Menghindari rangsangan sensorik yang berlebihan dapat membantu mengurangi frekuensi dan intensitas migrain.
Cara Mengobati Migrain Sebelah Kiri
Untuk meredakan nyeri di sisi kiri kepala, maka dapat mencoba beberapa metode perawatan rumahan sederhana seperti berikut:
- Mengompres bagian kepala yang nyeri dengan kompres dingin atau hangat.
- Mandi air hangat untuk membantu meredakan ketegangan.
- Pastikan mendapatkan istirahat yang cukup, yaitu sekitar 7 hingga 9 jam pada malam hari.
- Dengarkan musik lembut dan menenangkan untuk membantu relaksasi.
- Jika diperlukan, konsumsi obat-obatan yang tersedia di apotek seperti paracetamol, aspirin, atau ibuprofen.
Demikianlah penjelasan mengenai penyebab sering migrain sebelah kiri. Seperti yang telah dijelaskan diatas tadi bahwa terdapat setidaknya empat penyebab dari timbulnya migrain sebelah kiri serta cara mengatasinya.