Berita Utama

7 Ciri Orang Kurang Minum Air Putih Untuk Kesehatan yang Jarang Disadari

Ciri orang kurang minum air putih bisa dilihat dari beberapa gejala, seperti rasa haus dan mulut yang kering. Hal ini penting untuk diperhatikan karena tubuh membutuhkan cairan agar dapat berfungsi dengan optimal.

Selain itu, kebutuhan cairan harus terpenuhi setiap saat agar terhindar dari dehidrasi. Sekitar 50–70% dari komposisi tubuh manusia terdiri atas air.

Cairan ini sangat penting bagi sel-sel, jaringan, dan organ tubuh untuk menjalankan fungsinya secara efisien. Oleh sebab itu, dianjurkan untuk minum minimal 2 liter atau 8 gelas air putih per hari agar kebutuhan cairan tubuh tetap terpenuhi dengan baik.

Kekurangan cairan dapat mengganggu berbagai fungsi tubuh dan meningkatkan risiko dehidrasi. Untuk itu, dalam uraian kali ini akan dibeirkan beberapa ciri orang yang kurang minum air putih, diantaranya:

1. Urine Berwarna Gelap

Kurang minum air putih dapat terlihat dari warna urine yang lebih gelap. Ketika tubuh mengalami dehidrasi, ginjal akan berusaha menahan cairan sebanyak mungkin untuk menjaga fungsinya, sehingga frekuensi buang air kecil menjadi lebih jarang.

Urine yang sehat umumnya berwarna putih kekuningan. Jika warnanya lebih gelap, itu menandakan kurangnya asupan air. Namun, jika urine berwarna kemerahan, hal tersebut bisa mengindikasikan adanya infeksi pada saluran kemih. Jika mengalami gejala ini, segera periksakan diri ke dokter.

2. Kulit dan Mata Kering

Tanda pertama dari kurang minum air putih adalah kulit dan mata yang kering. Ketika tubuh mengalami kekurangan cairan, produksi keringat akan menurun. Hal ini membuat kulit kehilangan kelembapan dan elastisitas, sehingga menjadi kering, muncul garis-garis halus, dan tampak mengendur.

Kekurangan cairan juga dapat menyebabkan mata kering karena tubuh tidak mampu memproduksi cukup air mata. Lapisan air yang bertugas menjaga kelembapan mata akan berkurang saat tubuh mengalami dehidrasi, yang pada akhirnya membuat mata lebih mudah terkena iritasi.

3. Sakit Kepala

Kurangnya asupan air putih dapat memicu sakit kepala, terutama saat berdiri. Namun, sakit kepala yang diakibatkan oleh kondisi ini umumnya bersifat sementara dan biasanya hilang dalam waktu sekitar satu jam setelah Anda minum beberapa gelas air.

4. Mudah Lelah

Ketika tubuh kekurangan asupan air, Anda akan merasa lebih mudah lelah karena dehidrasi dapat memengaruhi kualitas tidur pada malam hari. Penelitian mengungkapkan bahwa orang yang mengalami dehidrasi cenderung tidur lebih sedikit, sementara mereka yang terhidrasi dengan baik biasanya memiliki waktu tidur yang cukup dan berkualitas.

5. Bau Mulut

Selain mulut yang terasa kering, salah satu gejala lain akibat kurangnya konsumsi air putih adalah munculnya bau mulut tak sedap. Hal ini berkaitan dengan penurunan produksi air liur yang membuat bakteri di mulut semakin menumpuk. Penumpukan tersebut dapat menyebabkan terjadinya bau mulut yang kurang menyenangkan.

6. Sulit Berkonsentrasi

Kekurangan asupan air dapat memengaruhi kemampuan berkonsentrasi. Beberapa studi mengungkapkan bahwa dehidrasi dapat berdampak pada kinerja otak, khususnya dalam hal konsentrasi dan daya ingat.

7. Sembelit

Salah satu kegunaan air putih adalah membantu kelancaran sistem pencernaan. Dengan begitu, proses buang air besar menjadi lebih mudah karena feses tetap dalam kondisi lembut.

Sebaliknya, jika kamu tidak cukup minum, feses akan menjadi lebih keras. Akibatnya, proses buang air besar menjadi lebih sulit. Kondisi ini merupakan tanda sembelit yang bisa diatasi dengan meningkatkan asupan air putih.

Itulah beberapa ciri orang kurang minum air putih yang harus diketahui. Sebaiknya cukupi kebutuhan air minum untuk tubuh.

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button