Cara menghilangkan pegal di leher dan bahu sangat penting untuk diketahuhi, terutama jika kondisi ini sering terjadi. Meskipun tidak berbahaya, pegal pada area ini bisa menyebabkan rasa tidak nyaman yang mengganggu aktivitas sehari-hari.
Pegal di leher dan bahu sering dialami oleh mereka yang sering duduk lama atau menatap layar laptop dalam waktu yang panjang. Selain itu, kondisi ini juga bisa disebabkan oleh berbagai faktor seperti aktivitas fisik yang berat, cedera, stres, posisi tidur yang salah, atau bahkan proses penuaan.
Ketika pegal terjadi, Anda mungkin akan merasakan rasa tidak nyaman atau bahkan nyeri yang menghambat aktivitas Anda. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui cara yang tepat untuk mengatasi pegal di leher dan bahu agar Anda dapat melanjutkan aktivitas tanpa gangguan. Berikut diantaranya:
1. Istirahat
Pegal umumnya muncul setelah melakukan aktivitas fisik yang intens atau berlangsung lama, seperti berolahraga dengan menggunakan beban. Aktivitas semacam ini dapat menyebabkan kerusakan kecil pada jaringan otot, yang kemudian menimbulkan rasa pegal dan nyeri.
Salah satu cara yang dapat dilakukan untuk mengatasi pegal di leher dan bahu adalah dengan memberi waktu istirahat pada tubuh. Selama periode istirahat, otot akan mulai memperbaiki kerusakan yang terjadi akibat aktivitas fisik yang dilakukan sebelumnya.
2. Kompres
Meskipun istirahat dapat membantu meredakan pegal di leher dan bahu, pemulihan bisa lebih cepat dengan bantuan kompres. Kompres panas efektif untuk mengurangi ketegangan otot dan nyeri, sementara kompres dingin dapat membantu mempercepat penyembuhan serta mengurangi peradangan yang terjadi akibat cedera pada jaringan otot.
Untuk menggunakan metode ini, cukup kompreskan bagian yang terasa pegal selama sekitar 20 menit. Proses ini dapat diulang beberapa kali dalam sehari sampai rasa sakit mulai berkurang.
3. Stretching
Pegal di leher dan bahu sering kali disebabkan oleh aktivitas fisik, namun juga dapat muncul akibat stres atau kecemasan. Ketika seseorang merasa stres atau cemas, otot-otot tubuh akan merespons dengan kontraksi otomatis.
Dalam beberapa kasus, kontraksi ini bisa berlangsung terlalu lama atau terlalu kuat, menyebabkan ketegangan atau pegal. Untuk mengatasi kondisi ini, Anda dapat melakukan peregangan atau stretching. Stretching membantu meredakan ketegangan otot dan mengurangi rasa nyeri yang timbul akibat kontraksi berlebihan.
4. Memijat Leher dan Bahu
Salah satu cara efektif untuk mengatasi pegal di leher dan bahu adalah dengan terapi pijat. Ini adalah metode yang sudah banyak digunakan untuk meredakan rasa pegal.
Pijatan pada area yang terasa pegal dapat membantu melancarkan sirkulasi darah dan mengurangi ketegangan otot. Untuk meredakan pegal di leher dan bahu, Anda bisa mencoba pijatan sendiri menggunakan tangan atau alat bantu pijat seperti foam roller atau massage gun.
Saat memulai pijatan, pastikan tubuh dalam keadaan santai, terutama leher dan bahu. Temukan titik yang terasa pegal dan nyeri, kemudian tekan dan lakukan gerakan memutar dengan jari atau alat pijat secara perlahan. Lakukan teknik ini selama sekitar 3 hingga 5 menit.
5. Konsumsi Obat Antiinflamasi
Jika beberapa metode untuk mengatasi pegal di atas belum memberikan hasil yang maksimal, Anda bisa mencoba mengonsumsi obat antiinflamasi nonsteroid (OAINS). Obat ini bekerja dengan cara menghambat produksi senyawa kimia penyebab peradangan, sehingga dapat meredakan rasa sakit dan pegal yang Anda alami.
Itulah beberapa cara menghilangkan pegal di leher dan bahu yang bisa dilakukan. Tentunya dengan melakuakn berbagai metode tersebut, pegal di daerah leher dan bahu akan dapat segera teratasi.
