Seorang penderita penyakit rematik biasanya memiliki ciri ciri sakit rematik yang sering terlihat, tetapi terkadang dianggap sepele. Rematik termasuk dalam salah satu penyakit autoimun yang menyerang persendian yang menyebabkan peradangan, sehingga bisa membuat sendi mengalami kerusakan.
Jika tidak cepat ditangani, peradangan dapat menyebar pada pergelangan kaki, pinggul, bahu, bahkan bisa sampai ke pergelangan tangan. Penyakit ini tidak hanya menjangkiti lansia atau orang dewasa saja, tetapi juga ada kemungkinan dialami oleh anak-anak.
Ciri Ciri Sakit Rematik Pada Orang Dewasa
Rematik dapat menjangkiti siapa saja, baik pria atau wanita ada peluang terkena penyakit tersebut apabila tidak memperhatikan kesehatannya. Umumnya, rematik atau disebut juga rheumatoid arthritis menyerang orang yang sudah memasuki usia 40-60 tahun dengan ciri-ciri:
1. Sendi Sering Terasa Nyeri
Ciri yang paling umum dialami oleh pasien rematik adalah rasa nyeri pada persendian akibat adanya peradangan. Bagian pada tubuh yang pertama kali kerap terserang nyeri lebih dulu, karena rematik adalah persendian di kaki dan tangan.
2. Kaki Sering Mengalami Bengkak
Tanda selanjutnya yang bisa dikenali apabila seseorang terkena penyakit rematik adalah kaki menjadi sering kali mengalami pembengkakan. Hal tersebut terjadi karena adanya cairan yang menumpuk, sehingga menimbulkan peradangan di dalam sendi dan tidak disadari penderitanya.
3. Sering Mengalami Kesemutan
Kesemutan sebenarnya hal yang wajar terjadi, tetapi apabila sudah sering mengalaminya, maka patut diwaspadai karena bisa jadi ciri dari rematik. Penderita rematik sering mengalami mati rasa, karena peradangan menimbulkan kompresi saraf dan menghilangkan sensasi pergerakan.
4. Tumbuh Benjolan Kecil
Benjolan kecil yang tumbuh di bawah kulit menjadi ciri ciri sakit rematik berikutnya yang kadang diabaikan karena tidak menimbulkan rasa sakit. Pada umumnya, benjolan kecil tersebut akan muncul di pangkal tulang belakang dan kepala bagian belakang.
5. Sulit Tidur
Orang yang terkena penyakit rematik akan mengalami kesulitan tidur karena sendi yang terasa sangat nyeri dan kaku. Sebab itulah, seseorang menjadi serba salah di tempat tidur karena untuk membalikkan badan pun sendi terasa sangat sakit.
Ciri Ciri Rematik Pada Anak-anak
Meski masih berusia anak-anak namun bukan tidak mungkin bisa terserang oleh penyakit rematik seperti yang terjadi dengan orang dewasa. Berikut ini adalah beberapa ciri khas dari rematik yang biasanya dialami oleh anak-anak dan sering tidak disadari:
1. Mengalami Gangguan di Mata
Peradangan yang terjadi akibat penyakit rematik bisa menjadi penyebab gangguan yang terjadi pada mata dan mempengaruhi fungsinya. Kondisi ini adalah ciri rematik pada anak yang menyebabkan penglihatannya menjadi kabur karena mata terasa seperti ada pasir.
2. Timbul Ruam
Ciri rematik selanjutnya yang kerap dialami oleh anak-anak adalah adanya ruam pada kulit lengan dan kaki. Munculnya ruam ini, biasanya disertai juga dengan nafsu makan yang hilang, rasa lelah yang berlebihan dan mengalami panas tinggi.
3. Kelenjar Getah Bening
Anak yang terkena penyakit rematik bisa ditandai dengan terjadinya pembengkakan kelenjar getah bening. Biasanya area yang mengalami pembengkakan tersebut ialah ketiak, rahang, dan sekitar paha. Gejala ini juga biasanya disertai dengan panas dingin pada anak.
Jadi, penyakit rematik bisa menyerang siapa saja, baik usia dewasa atau pun anak-anak sehingga sangat penting untuk memperhatikan kesehatan. Sebab itu, sebaiknya kenalilah ciri ciri sakit rematik sedini mungkin supaya dapat cepat melakukan penanganan dengan tepat.
