Apa Penyebab Gigi Berlubang? Nomor 3 Paling Sering Terjadi!
Apa penyebab gigi berlubang? Tentu hal tersebut bisa terjadi akibat dari berbagai faktor. Salah satu nya adalah kurangnya menjaga kebersihan pada area mulut. Gigi berlubang dapat menyebabkan rasa sakit jika tidak segera ditangani.
Gigi berlubang merupakan suatu kondisi dimana kerusakan terjadi pada jaringan gigi sehingga menciptakan suatu lubang. Apa saja faktor yang dapat memicu timbulnya gigi berlubang? Simak penjelasan berikut:
1. Mulut Kering
Kondisi mulut yang kering terus menerus dapat menyebabkan terjadinya lubang pada gigi manusia. Kerusakan pada gigi dapat terjadi pada saat kondisi mulut kering atau kondisi dimana produksi air liur sangat sedikit.
Jika air liur yang ada di dalam mulut jumlahnya sedikit maka kemungkinan terjadinya gigi berlubang dapat meningkat. Fungsi dari air liur diantaranya adalah sebagai upaya pencegahan terjadinya lubang pada gigi manusia.
2. Timbunan Plak yang Banyak
Apa penyebab gigi berlubang yang kedua? Plak. Plak merupakan lapisan lengket bening yang menempel pada gigi. Terkadang plak pada tidak terlepas ketika seseorang menggosok gigi karena sulitnya jangkauan sikat gigi pada sela sela tertentu.
Karang gigi dapat terbentuk apabila plak terlalu lama menempel di gigi. Karang gigi yang sudah terbentuk akan sulit jika hanya dilakukan dengan cara menggosok gigi. Jumlah bakteri juga bisa meningkat dengan adanya karang.
3. Konsumsi Makanan Manis yang Berlebihan
Anak anak dan remaja lebih rentan mendapati gigi berlubang apalagi yang sering mengkonsumsi makanan yang manis atau memiliki kandungan gula yang tinggi. Contoh makanan yang manis diantaranya: gula, permen, minuman ringan, dan sebagainya.
Mengkonsumsi makanan manis dengan berlebihan dapat menyebabkan kerusakan pada gigi. Kondisi pH plak bisa turun dengan cepat akibat konsumsi makanan manis sehingga lapisan enamel pada gigi semakin lama akan terkikis.
4. Tidak Memakai Pasta Gigi yang Mengandung Fluoride
Istilah fluoride seringkali terdengar dari berbagai macam pasta gigi. Apakah fluoride itu? Fluoride merupakan suatu senyawa yang terbentuk alami dan memiliki fungsi untuk mencegah terjadinya gigi berlubang. Fluoride aman dipakai untuk merawat gigi.
Apa dampak dari penggunaan fluoride? Penggunaan fluoride dapat mengembalikan mineral yang telah hilang dari gigi serta menambal lubang atau rongga kecil pada gigi yang tidak tampak oleh mata. Rutinlah menyikat gigi dengan menggunakan pasta gigi berfluoride.
5. Tidak Membersihkan Gigi dengan Benang
Kesadaran akan pentingnya penggunaan benang setelah membersihkan gigi belum merata tumbuh di masyarakat. Adakalanya upaya membersihkan gigi dengan sikat belum sempurna sehingga perlu menggunakan bantuan tali untuk membersihkan sela-sela gigi.
Penggunaan benang dalam rangka membersihkan gigi disebut flossing. Perlu diperhatikan ketika melakukan flossing. Jika terlalu kuat dapat menyebabkan luka pada gusi. Lakukan gesekan pada gigi dengan hati-hati untuk menghindari luka yang bisa terjadi.
6. Bertambahnya Usia
Waktu terus berjalan. Begitu pula dengan usia. Resesi gusi atau turunnya gusi dapat terjadi pada orang yang sudah berusia lanjut (manula). Pada kondisi demikian kemungkinan dapat terjadi penumpukan bakteri yang menempel dengan akar gigi.
Penyebab utamanya adalah menempelnya sisa-sisa makanan pada akar gigi sehingga terjadilah penumpukan bakteri yang sulit dibersihkan pada gigi. Akhirnya gigi memiliki kemungkinan besar mengalami lubang yang dapat mengakibatkan rasa nyeri.
Itulah jawaban apa penyebab gigi berlubang yang mudah di pahami. Merawat gigi diperlukan agar gigi senantiasa sehat dan tidak berlubang. Hindari makan makanan manis berlebih. Dan jangan lupa memakai obat kumur setelah gosok gigi.