5 Cara Menyembuhkan Luka Memar dan Ketahui Penyebabnya
Membekasnya luka memar seringkali menyebalkan dan dapat mengganggu saat melakukan aktivitas. Namun untungnya terdapat cara yang efektif untuk menyembuhkan luka memar dengan cepat dan mengurangi rasa tidak nyaman yang disebabkannya.
Bagi yang sedang terkena luka memar, maka dapat disembuhkan dengan cepat. Cukup gunakan metode yang ada di bawah ini. Bagi yang penasaran, langsung saja simak selengkapnya dibawah ini:
Apa itu Luka Memar
Luka kebiruan atau lebam ialah perubahan yang berlaku pada warna kulit hasil daripada pendarahan di bawah permukaan kulit akibat patahnya saluran darah kecil (kapilari). Keadaan ini boleh disebabkan oleh pelbagai faktor, antaranya kecederaan traumatis yang disebabkan oleh luka atau hentaman.
Semasa keadaan luka lebam, patahnya saluran darah berlaku di dalam kulit sahaja, menyebabkan darah yang keluar dari saluran itu terkumpul di bawah permukaan kulit dan menyebabkan bercak berwarna merah, keunguan, atau kebiruan pada kulit.
Penyebab Memar
Luka biru, yang dikenal juga dengan sebutan memar, merupakan salah satu kondisi yang dapat terjadi karena berbagai faktor yang berbeda. Meskipun dapat disebabkan oleh banyak hal, ada beberapa faktor yang umumnya dianggap sebagai pemicu utama terjadinya luka biru pada tubuh manusia.
Tumbukan atau benturan pada tubuh seringkali menjadi pemicu utama terjadinya luka biru. Hal ini dapat terjadi akibat dari berbagai aktivitas, mulai dari kecelakaan ringan hingga cedera yang lebih serius. Terjatuh, terbentur, atau terkilir merupakan contoh-contoh situasi di mana luka biru sering kali muncul sebagai hasil langsung dari kejadian tersebut.
Selanjutnya, faktor usia juga memiliki peran penting dalam kecenderungan terjadinya luka biru pada seseorang. Hal ini disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk penipisan kulit dan jaringan penyangga pembuluh darah pada orang yang telah lanjut usia. Kondisi ini membuat kulit menjadi lebih sensitif terhadap trauma dan lebih rentan terhadap pembentukan luka biru.
Selain itu, penggunaan obat-obatan pengencer darah juga dapat meningkatkan risiko terjadinya luka biru pada seseorang. Obat-obatan seperti ini umumnya digunakan untuk mengobati berbagai kondisi medis, namun efek sampingnya termasuk meningkatkan risiko terjadinya perdarahan dan pembentukan luka biru pada tubuh.
Selain faktor-faktor di atas, kekurangan zat gizi tertentu juga dapat berperan dalam terjadinya luka biru. Salah satu contohnya adalah kekurangan vitamin K, yang memiliki peran penting dalam proses pembekuan darah. Perlu diketahui bahwa kekurangan vitamin K dapat menyebabkan gangguan pembekuan darah, sehingga membuat tubuh menjadi lebih rentan terhadap pembentukan luka biru.
Cara Menyembuhkan Luka Memar
Ketika sedang mengalami luka memar, maka terdapat cara untuk menyembuhkannya. Ada beberapa cara yang dapat dilakukan ketika terdapat luka memar. Adapun caranya sebagai berikut:
1. Beristirahat
Cara menyembuhkan luka memar maka bisa dengan beristirahat. Seperti yang diketahui bahwa Istirahat yang cukup adalah proses penyembuhan luka memar.
Saat tubuh beristirahat, itu memberikan kesempatan bagi sistem pemulihan tubuh untuk bekerja secara optimal. Aktivitas yang berat atau gerakan yang terlalu banyak dapat mengganggu proses penyembuhan, jadi penting untuk memberikan waktu yang cukup bagi tubuh untuk pulih sepenuhnya.
2. Memberikan Kompres Dingin
Cara kedua adalah dengan memberikan kompres air dingin atau air es. Kompres dingin adalah metode yang efektif untuk mengurangi pembengkakan dan meredakan rasa nyeri pada luka memar.
Maka dapat menggunakan kantong es atau kain yang dibungkus dengan es, lalu letakkan di area yang terluka selama sekitar 15-20 menit setiap beberapa jam. Ini membantu menyempitkan pembuluh darah dan mengurangi peradangan di sekitar luka.
3. Membebat Luka
Membebat luka memar dengan perban atau bandage yang tepat membantu memberikan dukungan dan perlindungan tambahan pada area yang terluka. Pastikan untuk memilih perban yang cukup longgar untuk tidak mengganggu aliran darah.
Proses pembalutan ini juga membantu mencegah kerusakan lebih lanjut pada jaringan dan meminimalkan risiko infeksi.
4. Mengompres Air Hangat
Setelah 48 jam pertama pasca-cedera, mengompres luka memar dengan air hangat dapat meningkatkan aliran darah ke area yang terluka. Ini membantu dalam mempercepat proses dalam penyembuhan serta memperbaiki jaringan yang rusak.
Kompres air hangat juga dapat memberikan rasa nyaman dan membantu mengurangi kekakuan otot di sekitar luka.
5. Mengonsumsi Obat Anti Nyeri
Jika rasa nyeri dari luka memar terasa mengganggu, maka dapat mempertimbangkan untuk mengkonsumsi obat anti nyeri yang ada di apotik. Obat anti nyeri seperti parasetamol atau ibuprofen.
Dengan mengikuti langkah-langkah ini dengan benar, dapat mempercepat proses penyembuhan luka memar dan mengurangi ketidaknyamanan yang dirasakan. Demikianlah pembahasan lengkap mengenai cara menyembuhkan luka memar yang dapat segera dilakukan bagi penderita.