Blog

6 Ciri Ciri Infeksi Saluran Kencing pada Ibu Hamil yang Wajib Dikenali

Infeksi saluran kencing dapat menyerang siapapun dan kapanpun termasuk ibu hamil. Adapun ciri ciri infeksi saluran kencing pada ibu hamil ini ternyata berbeda dengan wanita yang tidak hamil.

Oleh karenanya, bagi yang sedang hamil wajib diwaspadai terkait dengan ciri dari penyakit ISK yang bisa menyerang tersebut. Seperti yang telah diketahui bahwa, ISK merupakan salah satu penyakit yang cukup mengerikan.

Sehingga jika telah menemukan ciri ciri dari infeksi saluran kencing, maka harus segera ditangani. Berikut beberapa cirinya:

1. Warna dan Bau Urine Berbeda

Apabila asupan cairan yang cukup tidak terpenuhi oleh seorang ibu, bisa mengakibatkan perubahan pada warna urine yang menjadi lebih pekat. Namun, perubahan ini berbeda dengan gejala infeksi saluran kemih (ISK) pada ibu hamil.

Pada kasus ISK, warna urine cenderung keruh dan memiliki aroma yang tidak sedap. Oleh karena itu, jika terjadi perubahan seperti ini, penting bagi ibu hamil untuk meningkatkan kewaspadaan dan segera berkonsultasi dengan dokter tanpa menunda-nunda.

2. Ada Darah dalam Urine

Dalam beberapa situasi, keberadaan darah dalam urine tidak selalu menandakan infeksi saluran kemih (ISK), terutama pada wanita yang sedang menstruasi, di mana itu bisa menjadi sisa darah menstruasi yang biasa.

Namun, perlu diperhatikan bahwa dalam konteks kehamilan, kehadiran darah dalam urine menunjukkan sesuatu yang tidak biasa. Pada ibu hamil, warna darah dalam urine yang terkait dengan ISK dapat bervariasi, mulai dari merah terang hingga warna cola.

3. Keinginan BAK yang Lebih Sering

Ciri ciri infeksi saluran kencing pada ibu hamil yang ketiga yakni keinginan BAK yang lebih sering. Selama kehamilan, wanita sering mengalami peningkatan frekuensi buang air kecil.

Namun, tanda-tanda infeksi saluran kemih (ISK) pada ibu hamil lebih ditandai oleh sensasi tertekan atau dorongan untuk buang air kecil yang tak tertahankan. Hal ini juga dapat diungkapkan dengan seringnya keinginan mendesak untuk buang air kecil yang sulit ditahan.

4. Sensasi Terbakar Saat BAK

Selisih di antara preferensi buang air kecil ketika dalam keadaan hamil dan ketika terjadi Infeksi Saluran Kemih (ISK) pada calon ibu merupakan perihal yang mencolok.

Saat mengalami kehamilan, ibu cenderung merasa sensasi terbakar ketika melakukan buang air kecil. Sensasi ini memunculkan rasa tidak nyaman yang mencolok, menjadi salah satu indikator utama keberadaan ISK pada ibu hamil.

5. Semakin Parah Bila Memiliki Infeksi Ginjal

Infeksi saluran kemih (ISK) pada wanita hamil memiliki risiko yang lebih tinggi terutama jika terjadi komplikasi berupa infeksi ginjal. Gejala yang mungkin timbul termasuk demam, rasa mual, muntah, serta nyeri pada bagian atas punggung (seringkali terlokalisasi hanya pada satu sisi tubuh).

Apabila tanda-tanda ini muncul, penting bagi ibu hamil untuk segera berkonsultasi dengan tenaga medis karena infeksi dapat menyebar melalui aliran darah, mengakibatkan kondisi yang mengancam nyawa. Oleh karena itu, pada tahap ini, sangat dianjurkan bagi ibu hamil untuk mencari penanganan medis yang sesuai guna mengatasi ISK dengan metode perawatan dan pengobatan yang tepat.

6. Nyeri pada Beberapa Bagian Tubuh

Ketika terjadi infeksi saluran kemih (ISK) pada seorang ibu hamil, gejala yang muncul tidak hanya terbatas pada rasa sakit biasa. Ibu hamil juga akan merasakan nyeri yang tidak lazim pada beberapa area tubuh seperti bagian bawah punggung, perut, dan pinggang samping.

Sensasi nyeri ini berbeda dengan ketika ibu mengalami kelelahan atau cedera ringan. Bahkan, penggunaan balsam atau minyak hangat pun tidak mampu mengurangi rasa tidak nyaman yang dirasakan.

Itulah uraian terkait dengan ciri ciri infeksi saluran kencing pada ibu hamil. Jika telah mengalami beberapa ciri tersebut, sebaiknya segera periksakan diri ke dokter.

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button