Gerd merupakan sebuah kondisi dimana isi lambung dan juga asam lambung mulai naik ke kerongkongan. Jika hal ini diabaikan, tentu akan menjadi sebuah penyakit kronis. Gejala gerd kronis ini biasanya sering diabaikan oleh penderitanya.
Banyak orang sering menganggap GERD sama dengan maag karena gejalanya yang serupa, yaitu melibatkan organ lambung. Namun, jika dilihat dari penyebabnya, maag dan GERD adalah dua penyakit yang berbeda.
GERD, atau penyakit asam lambung, tidak boleh dianggap remeh karena bisa menimbulkan komplikasi berbahaya. Adapun beberapa gejala gerd yang sudah cukup kronis yang wajib diwaspadai diantaranya:
1. Muncul Rasa Pahit di Mulut
Gejala GERD pertama adalah munculnya rasa pahit di mulut akibat asam lambung yang naik. Kondisi ini umumnya terjadi pada pagi hari setelah bangun tidur. Selain itu, beberapa orang juga merasakan sensasi asam di ujung lidah.
2. Mual
Mual dan keinginan untuk muntah juga merupakan gejala GERD yang bisa dialami. Oleh karena itu, hindarilah makanan berlemak dan berminyak. Selain itu, hindari juga minuman bersoda untuk mencegah kenaikan asam lambung.
3. Rasa Sakit di Dada
Nyeri dada yang terasa seperti tekanan atau nyeri tumpul juga bisa menjadi tanda GERD. Sayangnya, banyak orang keliru menganggap gejala ini sebagai masalah jantung. Oleh karena itu, penting untuk memeriksakan diri jika mengalami nyeri dada yang tidak biasa.
4. Batuk Kronis
Gejala gerd kronis yang selanjutnya yakni batuk kronis.Ketika asam lambung naik ke kerongkongan, hal ini dapat merangsang saraf-saraf di area tersebut, sehingga mengakibatkan batuk yang tak kunjung sembuh.
Jika penderita mengalami batuk yang berkepanjangan dan tidak kunjung membaik meskipun sudah diobati, bisa jadi penyebabnya adalah GERD.
5. Radang Tenggorokan
Naiknya asam lambung ke kerongkongan bisa mengakibatkan iritasi pada tenggorokan. Inilah sebabnya mengapa penderita GERD sering mengalami batuk kering dan rasa sakit di tenggorokan yang tidak kunjung sembuh.
Saat diperiksa, orang dengan gejala GERD mungkin menunjukkan dinding tenggorokan yang memerah.
6. Bau Napas yang Tidak Sedap
Bau napas dan bau mulut sering kali menjadi gejala yang umum pada penyakit GERD. Hal ini disebabkan oleh asam lambung yang naik ke area mulut, menghasilkan aroma tidak sedap.
Namun, bau mulut tidak selalu menandakan GERD; bisa juga menunjukkan masalah lain seperti gigi berlubang. Oleh karena itu, tetap jaga kesehatan gigimu dengan baik.
7. Nyeri Setelah Makan
Pada penderita, rasa nyeri dada biasanya akan meningkat setelah makan. Hal ini disebabkan oleh makanan yang masuk yang dapat merangsang produksi asam lambung.
Oleh karena itu, sebaiknya hindari makan dalam porsi besar dan jangan langsung berbaring setelah makan untuk menghindari gejala GERD.
Selain itu, hindari konsumsi makanan seperti kopi, cokelat, dan makanan berlemak yang bisa melemahkan katup esofagus. Karena jika katup esofagus melemah, asam lambung lebih mudah naik.
8. Refluks Asam Berulang dan Regurgitasi
Gejala GERD yang paling sering dialami adalah rasa terbakar di dada (heartburn) yang biasanya muncul setelah makan atau ketika berbaring. Rasa terbakar ini dapat menjalar hingga ke tenggorokan dan mulut.
Penderita GERD sering merasakan sensasi makanan atau cairan yang kembali naik ke mulut, yang dikenal sebagai regurgitasi. Akibat naiknya asam lambung, penderita mungkin merasakan rasa pahit atau asam di mulut.
Itulah uraian terkait dengan beberapa gejala gerd kronis yang tentunya wajib diwaspadai. Apabila sudah merasakan beberapa gejala tersebut, tentu sebaiknya segera periksakan ke dokter yang bersangkutan.
